Close

Dalam Kenangan: Bennie

Jantan

Bennie, juga jantan, tiba di KWPLH pada tahun 2004. ‘Pemilik’ Bennie dahulu telah mencabut cakar dan taringnya. Ini mungkin membuat Bennie sebagai peliharaan yang dapat dipeluk-peluk, namun ini juga membuatnya sakit dan cacat selamanya. Infeksi pada telapaknya dan rahang telah disembuhkan, namun gigi dan cakarnya tidak dapat tumbuh kembali. Terlepas dari cacat yang ia derita, ia dapat berlaku lebih baik, Bennie masih dapat memanjat pepohonan, membuka kelapa dan mencari makanan di enklosur, walaupun mungkin tidak giat seperti beruang lainnya.

Profil

Tentang

Jenis Kelamin

Jantan

Penampilan

Bennie adalah beruang gemuk dengan lipatan kulit di dahi depan yang membuatnya tampak dengan raut muka khawatir. Akan tetapi yang terlihat jelas tentangnya adalah bahwa ia tidak memiliki cakar dan taring.

Latar Belakang

‘Pemiliknya’ dahulu seringkali mengejutkannya ketika ia mulai tumbuh dewasa. Mencabut cakar dan taringnya mungkin membuat Bennie sebagai peliharaan yang dapat dipeluk-peluk, namun ini juga membuatnya sakit dan cacat selamanya. Infeksi pada telapaknya dan rahang telah disembuhkan, namun gigi dan cakarnya tidak dapat tumbuh kembali.

Karakter

Bennie cepat sekali mempelajari trik khusus untuk mengatasi cacat tubuhnya. Selagi beberapa makanan disediakan khusus untuknya, ia juga mengetahui bagaimana memperlakukan banyak hal. Ia mengupas jeruk dengan menggerus kulit jeruk dan menggencetnya dan menjatuhkan balok es yang berisi buah-buahan ke lantai semen untuk membongkarnya. Bennie sangatlah menyenangkan sebagai kawan dan sangat menyukai semua beruang madu lainnya, terutama ke beruang remaja kami, Bedu. Ia tangguh juga bermain gulat dan terkadang tidak tahu kapan harus berhenti!

Kesukaan

Bermain dengan Bedu, kawan barunya yang terbaik. Makan mangga.

Go top