Kurangnya kesadaran ancaman konservasi dan konsekuensi dari kerusakan hutan saat ini di sebagian besar tingkat penduduk Indonesia, telah menyebabkan kurangnya kepedulian publik mengenai perusakan sumber daya alam di Indonesia. Hutan di Kalimantan adalah salah satu benteng utama untuk beruang madu dan satwa liar yang terancam punah lainnya tetapi habitat mereka menghilang dengan pesat. Terutama karena perusakan habitat ini, beruang madu dan spesies satwa liar lainnya lebih sering memunculkan konflik dengan manusia. Saat ini tidak ada fasilitas pendidikan lingkungan di Kalimantan (secara khusus di Kalimantan Timur), di mana masyarakat lokal dari semua tingkat populasi (orang dewasa, anak-anak, pejabat pemerintah dan petani) bisa mengunjungi untuk mempelajari lebih lanjut tentang fungsi hutan dan konsekuensi dari hilangnya hutan, dan terkait satwa liar dan keanekaragaman hayati.

Tujuan utama kami adalah untuk menyediakan tempat bagi seluruh lapisan masyarakat untuk belajar tentang pentingnya fungsi ekosistem, dan mulai menghargai kekayaan keanekaragaman hayati di Indonesia (Kalimantan khususnya). Dengan masyarakat yang lebih berpendidikan dan berpengetahuan, mungkin ada harapan untuk melestarikan beberapa ekosistem yang indah dan satwa liar di negara ini.